Tanggamus,Talangpadang - Dana Ketahanan Pangan yang di realisasikan di tahap III oleh kepala pekon sinar banten kec.talangpadang kab.tanggamus, DIDUGA tidak sesuai saat pelaksanaan oleh TPK pekon Sinar Banten, ada dua kegiataan yang tidak sesuai.
1. budidaya ikan lele yang terletak di dusun sinar banten tengah di kolam bebas sewa milik warga.
2. Pembagian anak ayam yang di bagikan oleh Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) sebanyak 3 ekor anak ayam perkartu keluarga.
Minggu (24 Desember 2023)
Ketahanan pangan yang diselenggarakan oleh pemerintah pekon sinar banten menurut salah satu narasumber budidaya ikan lele tersebut tidak sampai panen/mati di usia 1 bulan, sedangkan pembagian anak ayam ini tidaklah sesuai masih terlalu balita.
Program ketahanan pangan budidaya ikan lele pekon sinar banten kec.talangpadang kab.tanggamus sekarang sudah tidak lagi berjalan/vakum.
Berdasarkan hasil keluhan masyarakat pekon sinar banten patut DIDUGA Oknum kepala pekon dan Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) telah menyelewengkan Dana Anggaran ketahanan pangan budidaya ikan lele tahun 2023.
Saat awak media melakukan wawancara dengan beberapa masyarakat salah satunya yang namanya minta dirahasiakan " Memang benar pak kakon kami membudidayakan ikan lele di kolam tersebut. Kami merasa terganggu dengan aroma limbah yang sangat mengganggu lingkungan sekitar,". Ujarnya
Belum lagi beberapa hari yang lalu kami di beri anak ayam lebih tepatnya cicit ayam kami gk tau itu dari mana yang kami tau kami di bagikan Tiga Ekor anak ayam.
Ketahanan pangan di pekon sinar banten di kelola langsung oleh Tim Pelaksana Kegiatan (TPK)
Dari hasil investigasi team media ini DIDUGA kuat kepala pekon sinar banten terlibat mengelola Anggaran ketahanan pangan.
Harapan kami meminta kepada kepala pekon agar memberi ketahanan pangan yang layak seperti tahun kemaren yaitu ayam ras yang di bagikan., Tutupnya
Berita ini di terbitkan masih akan pendalaman konfirmasi lanjutan
(Team)